Itu nama mu... pemberian ayahanda
Ingin saja diri ini menamakan Abu Bakar atau Umar
atau Uthman atau Ali
Betaqpa nama-nama tersebut agung!
Pendamping empunya pemberi peringatan
umat ini.... ,
Tapi, iyalah..., demi memenangkan jiwa moden,
Anakanda ayahanda namakan sedemikian
tapi.. bukan cuma-cuma, besar amanahnya namamu,
kuberikan sejak matamu belum melihat dunia secara zahir
Muhammad Syahid Hafiy
Selepas dikejutkan daripada mati,
ternyata engkau bukan sembarangan,
bergegar jiwa-jiwa manusia, itu dan;
ini,... ,
bercampur baur perasaan dan gelodak hati
antara kegembiraan dan keresahan..
Ghalib dunia dua jalan;
kebaikan dan kejahatan
Rupanya mengundang juga perasaan amarah nafsiah lain
yang entah meninggalkan di mana Tuhannya?
Anakandaku Muhammad
Girang hati ayahnada tidak terungkap;
tidak terkata;..
melihat tanda-tanda engkau akan tiba
Walau hati dilanda duka dan durja
ditolak si pembawa, mabuk itu bahana
bencana, kaffarah dosa, dan sebagainya
balanya tidak terlepas termangsa ayahanda,..semuanya....
Anakandaku Syahid
Berjalanlah engkau di atas apa kita
diciptakan; tunduk dan patuhlah...
Langit yang tinggi jangan engkau rendahkan;
menyamai diri...
Jalan yang lurus, jangan engkau ertikan
tidak menoleh ke kiri dan ke kanan, ke depan juga ke belakang!
kerana sesungguhnya tidaklah lain,... Bahawa;-
Kita hanyalah memijak diri kita sendiri di atas bumi.
Anakanda ku Hafiy
Ingatlah jerih;- perih;- mamamu melahirkan
terjuih bibir, dagu meniup udara
atau entah apa; menahan derita, azab, siksa.. demi mu
atau...susah payah ayahanda berkumat-kamit membaca;
meminta, bersengkang mata, taa'bud dan menyerah pada-NYA
sedang rupanya mendapat nista dan prasangka...
konon ahli sihir celaka!....
yang ditelan semuanya sampai ke perut ;- supaya lupa
supaya semua sama-sama gembira
melihat anakanda selamat; melihat mamamu selamat
....untuk mengucapkan syukur...
ALHAMDULILLAH
Anakandaku Muhammad syahid Hafiy
Ingatlah pada dindamu, juga pada bondamu
supaya kelak tidak engkau bermusuh- berseteru
menikam, mencekam, bergeseran
Anakandaku,
Ingatlah pesan Luqmanul Hakim kepada anaknya,
"janganlah engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya;
mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar!,
laksankanlah solat, dan suruhlah manusia berbuat yang makruf dan;
cegahlah dari mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpamu;
sesungguhnya yang demikian itu termasuk perkara yang penting"
Permata hatiku "as-syahid yang mulia dan terpuji"- InsyaAllah ,
Akhirnya ayahanda ingin berpesan;
'jangan di capai langit kerana merasa tingginya diri;-
jangan tanah diludahi-ejeki, kerana dibawahnya tempat bersemadi'
Berbahgialah, berbahagialah anakku, berbahagialah,
Doa ayahanda sentiasa bersamamu mengiringi di setiap kebaikan
Semoga menuju namamu; menjadi realiti
untuk sakinah di negeri abadi...amin
AllahuAkbar!
SELAMAT HARI LAHIR YANG KEDUA
11 RAMADHAN 1434H
